Daya Imajinasi Bisa Menurunkan Nyeri Perut Anak
Vera Farah Bararah - detikHealth
(Foto: presstv.ir)
Berdasarkan penelitian dari University of North Carolina di Chapel Hill dan Duke University Medical Center, ditemukan adanya keuntungan yang lebih pada anak-anak yang mendapatkan perawatan pelatihan daya imajinasi selama 6 bulan. Hasil ini telah dipublikasikan dalam jurnal Pediatrics.
"Anak-anak dapat dengan jelas mengurangi nyeri perut yang dialaminya dengan bantuan imajinasi panduan dari rekaman audio, dan didapatkan hasil yang lebih baik daripada perawatan medis saja," ujar Miranda van Tilburg, Ph.D, seorang asisten profesor di divisi Gastroenterology dan Hepatology di UNC School of Medicine, seperti dikutip dari ScienceDaily, Selasa (20/10/2009).
Penelitian ini difokuskan pada nyeri perut fungsional, yaitu nyeri yang terus menerus tanpa dapat diidentifikasi penyakit apa yang mendasarinya serta dapat mengganggu aktifitas. Karena biasanya penyakit ini menyerang sekitar 20 persen anak-anak.
Penelitian terdahulu telah menemukan bahwa terapi perilaku yang digabungkan dengan pengobatan medis cukup efektif untuk mengurangi nyeri dan meningkatkan kualitas hidup. Tapi bagi beberapa anak terapi perilaku ini tidak bisa dilakukan karena harganya yang mahal serta membutuhkan terapis yang profesional.
Dalam penelitian ini melibatkan 34 anak-anak berusia 6 tahun sampai 15 tahun yang didiagnosa menderita nyeri perut fungsional. Semua anak menerima perawatan yang sama, tapi beberapa anak dipilih secara acak selama 8 minggu untuk menerima perawatan panduan imajinasi. Pada akhirnya hanya ada 29 anak dimana 15 anak mendapat pengobatan medis dan latihan imajinasi sedangkan yang 14 anak hanya perawatan medis saja.
Untuk memandu sesi imajinasi dikembangkan oleh van Tilburg, Olafur Palsson, Psy.D dan Marsha Turner yang merekamnya dalam CD sehingga anak-anak tersebut bisa mempraktikkannya di rumah. Sesi ini dibagi menjadi seminggu dua kali yang masing-masing sesi 20 menit atau sesi harian dengan masing-masing sesi 10 menit. Dalam sesi ini anak-anak diajarkan untuk bisa membayangkan hal-hal yang dapat mengurangi rasa tidak nyaman yang mengganggu perutnya.
Hasil yang didapatkan adalah anak yang menerima latihan imajinasi mengalami penurunan rasa nyeri pada perutnya sebesar 73,3 persen sedangkan anak yang hanya menerima pengobatan medis saja sebesar 26,7 persen dengan penurunan rasa sakit yang sama.
Berdasarkan hasil penelitian ini, didapatkan pengobatan yang efektif untuk mengatasi rasa nyeri perut akibat gangguan fungsional adalah penggabungan antara pengobatan medis dengan pelatihan daya imajinasi anak untuk membantu mengurangi rasa tidak nyaman di perutnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar